Hallo sahabat Lumoshive, pada kesempatan kali ini tim kami akan mengajak Anda untuk melihat tutorial sederhana mengenai parseInt fungsi di dalam JavaScript dengan tujuan untuk mem-parsing (memecah) string dan mengembalikan integer atau NaN (yang bukan angka).

Bagaimana Cara Kerja parseInt Fungsi?

ParseInt fungsi adalah suatu fungsi untuk mengekstrak angkat dari string dan mengubah nilai yang dikembalikan ke angka yang sebenarnya.

Contoh sintak:

parseInt(string)

Perhatikan contoh berikut:

const myNumber = '3';

console.log(2 +

myNumber);

// returns 23

Contoh di atas 3 adalah string dan bukan angka yang sebenarnya. Dalam hal ini ketika Anda menambahkan 2 ke dalam string, Anda akan diberikan 23 (karena itu hanya menambahkan 2 ke dalam string yang hanya berupa angka. Namun, dengan parseInt fungsi ini, Anda dapat mengekstrak 3 dari string dan mengubahnya menjadi angka yang sebenarnya.

Misalnya:

const myNumber = '3';

console.log(2 + parseInt(myNumber));

// returns 5

Jadi, saat ini fungsi telah menghapus 3 dari string dan mengubahnya menjadi angka aktual dari ‘3’ menjadi 3. Namun, Anda perlu mengingat bahwa parseInt fungsi dapat mengembalikan bilangan bulat atau NaN. 

Lalu kapan Anda akan mendapatkan NaN nilai? Itu akan terjadi pada saat Anda sudah memiliki beberapa teks sebelum angka di dalam string. Sebagai contoh, usia yang tidak lain adalah 50 dan akan mengembalikan NaN nilai oleh parseInt fungsi yang dengan hanya melihat nilai pertama dari string (jika nilainya bukan angka, NaN yang dikembalikan adalah:

onst age = 'age

is 50';

console.log(parseInt(age));

//

returns

NaN

Mengatur

ulang

string:

const age = '50

is the

age';

console.log(parseInt(age));

//

returns 50

Jadi, contoh di atas adalah nilai pertama dalam string angka yang telah di kembalikan.

Namun, Anda perlu mengetahui bahwa parseInt fungsi dapat mengembalikan nilai float yaitu jika usia diatas adalah 50, 05 maka, nilai yang akan dikembalikan 50 dan mengabaikan 0,05. Selain itu dengan cara yang sama, jika sudah memiliki string seperti, 50 100 150 200 ini, maka Anda hanya akan mendapatkan 50 yang dikembalikan kepada Anda. Namun, jika string memiliki nilai yang ditulis bersama seperti, “50i stage”, maka 50 juga merupakan nilai yang dikembalikan.

Parameter radix

Fungsi parseInt adalah untuk menerima kedua parameter yang dikenal sebagai radix. Dimana parameter ini bisa menentukan sistem bilangan apa yang akan digunakan bahkan jika radix dihilangkan maka 10 akan diambil sebagai default.

Contoh sintaks:

parseInt(string, radix)

Bilangan bulat antara 2 dan 36 ini, jika nilai radix adalah kurang dari 2 atau lebih besar dari 36, maka ini merupakan NaN yang dikembalikan. Namun, jika menentukan radix 12 maka itu adalah angka dalam string yang perlu diurai  dari nilai duodesimal dari angka ke nilai desimal.

Misalnya:

console.log(parseInt("50", 12));

//

returns 60 

Jadi, sahabat Lumoshive 12 ini adalah nilai duodesimal dari 50 dalam basis 10 (desimal) adalah 60. Cukup mudah bukan? 

Membungkus

Terima kasih sudah menyisihkan sedikit waktu untuk membaca artikel diatas. Jika Anda tertarik untuk bekerja sama dengan Lumoshive Anda dapat menghubungi kami melalui :

Email : [email protected]

Instagram : @lumoshive.official

Sampai jumpa dilain hari dengan artikel selanjutnya!!